Selamat Datang di Ruang Pajang Cipta Karya Sastra (Puisi, Cerpen, Drama, Artikel, dan Catatan Budaya) =============================================================================

Rabu, 21 September 2011

Puisi Oleh : G Arimbawa SUNYINYA SEPI

Sunyinya sepi senyapnya kekelaman yang datang
Pada dinding dinding berlumut basah
Legendakan misteri dan mati agni rejam napsu segalanya
Nan tumpang tindih harga sebuah dosa semurah dalam sekali tekuk
Jadi jangkau pikiran kosong menerawang menatap langit
Menjelma dalam jiwa tumpangkan segala napsu berkata kata
Malam hening angan melangkah
Gelap lurus pada kedalaman nan jelaga
Cermin bayangan kusut melangkah sekali
Dalam hutan berdinding beton berpondasi besi
Dan dinding lumutnya telah lenyap
Dimana usai kucari sunyi
Datanglah napas dinding lumut
Tapi jangan kicaukan kacau arah langkah
Sebab malam berlumut bermesra kelana
Kelana malam tembang irama padang sepi
Legendakan misteri nan kian senyap
Jelmakan jeritan bisu
Datanglah napas dinding dinding lumut
Sebab napasku sempoyong jiwa rapuh
Termakan sisa mabuk duniawi
Hari ini siulkan sunyi
Dan siulan sunyi
Gelarkan bahana malam
Bahwa kelam itu sepi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar